Friday, March 16, 2012

TENTANG MARGA SINAGA

TENTANG MARGA SINAGA

By Karles Hasiholan Sinaga,Di olah dari berbagai sumber

Alkisah putra tertua Si Raja Batak bernama Guru Tetea Bulan mempunyai anak sulung bernama: Sariburaja. SaribuRaja terlibat hubungan insect dengan adiknya Boru Pareme, lalu dia di usir dari sianjur mula-mula dan Boru Pareme di buang ke Hutan. Dan di hutan dia menolong Babiat Sitelpang (Harimau berkaki tiga) dan mengikat perjanjian dengan anaknya raja Lontung, bahwa masing2 keturunan tidak akan saling menyerang dan saling membantu.
Babiat Sitelpang adalah Raja Hutan Sumatra. (search di goolge kisah Lengkapnya)

cat. : Dan saya sendiri beberapa kali mendapat peringatan untuk tidak memakan binatang buas termasuk babi (berhubungan dengan babi hutan adalah Binatang Liar)
Dan Sinaga Sendiri sebagai anak tertua dari Raja Lontung mewarisi tradisi ini.
Di percaya bahwa dahulu Sinaga bisa memanggil binatang liar dan menyuruhnya karena dia bersahabat dengan rajanya. Termasuk Gajah tentunya.

Turunan siraja Batak terbelah menjadi empat bagian yaita masing masing di pinpin Pandeta Raja (Hihest Priest).
1. Daerah Lontung : Ompu Palti Raja (Bermarga Sinaga Bonor Pande)
2. Daerah Sumba : Sisingamangaraja (Bermarga Sinambela)
3. Daerah Pusuk buhit : Jonggi Manaor.
4. Daerah Sumba (saya kurang ingat di daerah mana) : Balige Raja

Nomor 1 dan 3 keturunan Gutu Tetea Bulan
Nomor 2 dan 4 adalah keturunan Raja Isumbaon
Keduanya adalah putra no. 2 dan 3 Siraja Batak.

Perseruan paling keras adalah antara Ompu Palti Raja dan Sisingamangaraja.
Jonggi manaor cenderung mendukung Ompu Palti Raja,disinyalir, janggi Manoar jadi perwakilan keturunan Guru Teteabulan, dimana seharusnya jadi hak keturunan Saribu Raja (tapi hubungan insect membuat Saribu raja terbuang dari kumpulan Guru Teteabulan
dan terusir dari Sianjur mula-mula.
Cat. : Ada syair-syair lama Batak : Sisingamangara naik Kuda dan Ompung Palti Raja naik Gajah.

Masih sulit di buktikan siapa Ompu Paltiraja I, ada yang menyebut Ompu Sinaga Bonor, ada yang menyebut Ompu Sinaga Bonor Pande, ada yang menyebut Anak Ompu Sinaga Bonor Pande.

Dan setiap ada pengganti Ompu Paltiraja ditemukan maka, Maka Ompu Palti Raja tersebut harus meninggalkan Toba, dan umumnya mereka menyeberang ke Tanoh Simalungun.
Itulan mengapa Sinaga Toba akan lebih menghormati Sinaga dari simalungun ketimbang Sinaga dari Tapanuli sendiri.

Dan saat Ompung Muharaja menjadi Raja di Tanah Jawa, Ompu Palti Raja sudah punya kekuatan di Toba.
Apakah menurut anda Sinaga menjadi Raja di Tanah Jawa tanpa ijin atau sepengetahuan Sinaga Toba?
Jika ada yang memakai marga tertentu tapi dia tidak berhak tentu itu adalah ajakan perang, itu adalah melanggar kehormatan.
Dan Sinaga Tanah Jawa tidak mungkin bisa tenang memakai marga Sinaga tanpa Ijin dari Sinaga Toba.
  Jadi yang paling saya percaya : Sinaga Raja Tanah Jawa adalah keturunan atau anak angkat dari Sinaga Toba.

Ini sangat di perlukan oleh Ompung Palti Raja untuk menusuk wilayah Sisingamangaraja dari Simalungun.
Dan expansi terakhirnya adalah, jadinya marga Sinaga Jadi Raja di Parapat.
Kolaborasi menarikantara Lontung dan Tanah Jawa.


    • PahompuniRaja Ompungnaihorsik mari kita cerdas, dan jangan berpatokan pada penguasaan media zaman lampau

    • Dori Alam Girsang Ok lah kalo begitu...kita lupa kan saja sejarah kalo memang begitu adanya,kalo memang ndak perlu media zaman lampau


    • PahompuniRaja Ompungnaihorsik apa mungkin si raja batak turun dari langit?


    • Karles Hasiholan Sinaga
      Menurut Link Lawei Dori Alam Girsang:
      -------
      Tuan Hojong Hataran pandai membawakan dirinja terhadap seseorang maka ia pun dapat bersahabat karib dengan Radja Urat, terus sebagai orang bersaudara. Walaupun persahabatan Radja Urat dan Tuan Hojong Hataran sudah begitu akrab, tetapi tjita-tjita Tuan Hojong Hataran untuk meneruskan perdjalanannya tak dapat dipengaruhi rapatnja persahabatan mereka itu. Ia tetap bertekad meneruskan perjalanannja.

      karles:
      Urat adalah kampug halaman Sinaga. dan Tuan Hojong Hataran Bersaudara dengan Raja Urat - Marga Sinaga (Ompu Palti Raja) lalu di tabalkanlah dia Marga Sinaga



    • Dori Alam Girsang jadi bukan seketurunan dong..??? ini masih satu hal yg kita temukan dan perlu lebih banyak lagi bukti2 yang ada tuk menjadi bahan pelajaran , itu document yang Lawei buat itu darimana sumbernya??


    • Karles Hasiholan Sinaga Seperti Statement2 sebelumnya :
      Saya setuju kita bukan dari satu garis sedarah (keturunan Raja Batak) Tapi kita adalah orang Batak.
      sebenarnya semua sudah jelas



    • Dori Alam Girsang Jelas bagaimana Lawei,klo udah jelas ndak bakalan mungkin kita semua yang ada disini mencari dan mencari...


    • Karles Hasiholan Sinaga Bahwa lawei termasuk Batak karena wilayah yanglawei tinggalli di daerah yang di sebut Batech oleh Conti, dan semua ahli
      Tapi saya percaya lawei bukan keturunan Raja Batak,. dan itu bukan masalah



    • Dori Alam Girsang Nah itu oleh siapa yg memberi nama batak,si bottar mata kan? Apa Lawei percaya sumber itu begitu saja,apa ada di lak2 penggunaan nama Batak? Siapa jga mau di cap barbar buka kamus liat arti batak,nenek moyangku bukan bar2 bah....


    • Karles Hasiholan Sinaga Semoga nama Simalungun bukan Sibontar mata yg mensyahkan


    • Karles Hasiholan Sinaga Sibontar mata?
      Conti abad 16 meyebut suku itu Batech.
      bukan dia yang membuat nama
      coba tunjukan buktinya klo memang ada



    • Dori Alam Girsang Yg pasti batak di kamus artinya barbar lha kalo bukan kreasi barat lalu siapa lagi,penamaan simalungun udah ada di lak2 coba liat di doc artikel yg kubuat dgn judul "arti simalungun dri kacamata awamku" aku lagi ol pake hp jadi ndak bisa share link kalo masih belum puas aku kasihkan link yg lain diselanjutnya kalo aku dah ol pake lapie


    • Karles Hasiholan Sinaga saya akan share satu link, tapi mohon untuk tidak di publish, banyak yang belum siap lawei,
      semoga berkenan



    • Karles Hasiholan Sinaga Maaf Lawei - saya tidak bisa kirim pesan ke Anda: coba lihat document yang saya buat di Komite Penerbitan Buku - KPBS, harap bisa memperjelas. tabe ma.


    • Raja Asean Sumbayak
      apakah simalungun dikatakan batak karena mengenal marga-marga, mengapa orang tionghoa, flores, dll juga tidak kita batakkan??
      apakah simalungun zaman dulu memiliki watak/ karakter yg mengarah ke penamaan batak?? saya harap jawabannya tidak.
      apakah simalungun itu berasal dari pusuk buhit atau daerah peradaban pantai barat sumatera?? sumber sejarah berbicara lain, meskipun tidak dapat dijadikan acuan sempurna...
      apakah karena ada persamaan dengan batak lantas dicap langsung sebagai suku batak?? saya rasa, wajar2 saja terdapat kesamaan pada suku yang saling bertetangga.
      apakah karena orang belanda/ eropa mengklaim bahwa simalungun adalah orang batak, lantas bataklah simalungun??? saya rasa, yang lebih mengetahui sejarah dan budaya suatu suku adalah suku itu sendiri???
      apakah??? apakah??? apakah??? hingga akhirnya hati ini menangis .... (hahahahah.com)

      "SESUATU YANG BESAR JANGAN DIKECIL-KECILKAN DAN SESUATU YANG KECIL JANGAN DIBESAR-BESARKAN KALAU HANYA BERTUJUAN MEMAKSAKAN KEHENDAK/ MEMICU PERTIKAIAN"



    • Rado Purba Sidagambir
      saya tidak setuju kalau simalungun disebut batak..
      apa bukti buktinya??
      jangan memaksakan kalau tidak punya bukti yang jelas..
      suku simalungun itu berdiri sendiri, tidak ada hubungan nya dengan batak..
      simalungun ya simalungun..
      batak ya batak...
      itu dua hal yang berbeda..
      sedangkan adatnya saja sudah berbeda, apalagi bahasa nya..
      ngawur kalau bilang simalungun itu bagian dari batak..
      diperbodoh kita sama orang belanda yang memasukkan simalungun menjadi batak..



    • Hendry Damanik Nias pe gan Batak do ,,


    • Karles Hasiholan Sinaga
      Lawei Rado Purba Sidagambir & Raja Asean Sumbayak :
      1. Siapa Anda dan Darimana Anda berasal andalah yang Tahu.
      Klo anda bukan keturunan orang Toba (Si Raja Batak) orang tua anda pasti tahu, dan pasti apa yang di katakan mereka itu Benar, percayailah itu.
      2. Tapi ingat Anda tinggal di tanah yang sejak berabad-abad lalu sudah di kenal dengan Batech atau Batta atau Battas dan sekarang Batak.dari semua pemerintahan yang pernah ada dan sampai saat ini daerah Simalungun di masukkan sebagai tanah Batak. Sebenarnya yang saya tahu Simalungun masuk Batak Bukan karena Keturunan Raja Batak (ya sebahagian simalungun adalah keturunan orang Toba tapi bukan semua).

      Yang saya rasakan sebenarnya adalah penolakan orang Simalungun, Pakpak, Mandailing, Asahan, Karo, dll adalah penolakan mereka atas claim sebagai turunan Orang Toba (si Raja Batak). dan Hanya itu.

      Dan Kenapa hampir semua daerah Sumatra Utara di kategorikan Batak oleh para ahli (termasuk sebahagian Aceh -pemerintah RI tidak memasukkannya saat ini) inilah yang harusnya menjadi bahan penyelidikan yang mendalam ketimbang menolak tanpa Alasan yang Valid.



    • Rado Purba Sidagambir
      sejak zaman dahulu simalungun dikenal dengan sebutan Purba Deisa Na ualuh bukan batak..
      batak itu baru ada sejak masuknya kolonial belanda..
      jangan lah memaksakan kalau simalungun masuk ke batak..
      itu hanya pengaruh kolonial..
      sejak dahulu simalungun lebih dekat dengan unsur melayu..
      baru setelah zaman kolonial pengaruh orang tapanuli datang membanjiri tanah kami orang simalungun..
      aku sendiri menolak dengan keras kalau simalungun masuk ke rumpun batak..
      itu jelas ngawur...
      simalungun suku yang berdiri sendiri...
      tidak ada hubungan nya dengan batak..

      koreksi kata2 saya ini..



    • Raja Asean Sumbayak
      siapa yang pertamakali menyebutkan istilah " batech/ batta/ batak ?? marcopolo, sriwijaya, belanda atau melayu pesisir pantai atau yg lain dan apa alasan yg jelas masing2 pihak di atas??? apakah marcopolo benaran singgah ke pantai timur/ barat sumatra, lalu benarkah kondisi pulau di nusantara ini seperti yg digambarkan pada peta marcopolo??
      apakah benar2 ada hubungan istilah batak di filipina selatan?? atau hanya dikait2kan saja karena kemiripan dari faktor fisik???
      secara etimologi, kata" batech/ batta/ batak itu bagaimana???
      kepada siapa saja ditujukan penamaan tersebut secara spesifik???



    • Dori Alam Girsang
      Dan Marcopolo bagi para ilmuam barat ada seorang pembohong,dgn alasan yg sangat kuat dan pendukung2 instrument laennya,bahkan ilmuan sampai ke cina menyelidikinya dan sama sekali tidak di temukan nama marcopolo,perlu di ingat bahwa cina sangat terkenal akan pengarsipan2,masak seorang terkenal marcopolo tidak ditemukan namanya dlm pengarsipan?,perlu di ingat lagi ketika bgsa spain masuk ke benua amerika,meraka menyebut suku disina indian,krn kulit sedikit mirip dgn india,dan dlu bisa saja terjadi ini di kita,krn scara kulit dan postur semua suku di sumut hampir mirip jadi di generalkan saja dgn sebutan batak,krn apa ini terjadi mungkin br cepat saja di identifikasi sama bolanda...dan akhirnya krn mereka berkuasa dan penamaan itu pun terbawa2 hingga hari ini



    • Dori Alam Girsang
      Dan lalu muncul kaum intlek batak ada MOP,WM Huta galung,ada jga SlametMulyana salah satu murid mop,merek menulis tentang batak dan trombo,dimana pada tahun2 50an kaum intlek simalungun byk kabur akibat revsos,dan ketika cerita raja batak muncul mau gak mau pun menjadi buku pegangan org batak,yg anehnya karna ada siregar silo,lalu anak nama kampung dolok silou lalu dikaitkan kalo pendiri dolok silou adalah siregar silo,dan simalungun,karo,melayu deli,kena revsos,disinilah kesempatan intlek batak membuat bku siraja batak



    • Raja Asean Sumbayak dan saya rasa pun sama halnya dengan penamaan suku2 bangsa yang ada di tanah air ini (dayak, batak indian oleh pihak kolonial belanda/ bangsa2 dari benua eropa yg terlihat menggeneralisasikan (pandangan secara umum) suku bangsa tertentu tanpa mengetahui secara perinci sejarah/ asal-usul suku tersebut.


    • Dori Alam Girsang Dan seorang Prof Uli Kozok, meragukan MOP,WM dan SM,sebagai rujukan ilmiah


    • Rado Purba Sidagambir sekalian aja satu pulau sumatra ini dibilang batak..
      biar semua batak..
      orang aceh, orang minang, jambi,bengkulu, palembang, lampung,
      semua aja bilang masuk rumpun batak..
      knpa harus simalungun??



    • Raja Asean Sumbayak Mr. Ulrich Kozok maksudnya kann...


    • Marga Dan Boru Girsang I'm rookie .......
      Learn to crawl about history of my lands, my ancestral lands, Simalungun lands.....



    • Karles Hasiholan Sinaga
      klo ini saya stop komentar aja, sepertinya kita bicara menurut versi masing-masing. Sudah klo tidak berdasarkan literatur.
      Baiknya silakan urus marga masing-2 masuk kemana, tapi jangan pecah belah Sinaga ku, ini urusan Dapur masing masing. Maaf kalo terlalu keras.
      Saya berdarah Simalungun Karena Tuan Kinalang Melarikan Ompung Boru Purba yang tengah mengandung dari Nagori, Dan setelah Anaknya Lahir dia di beri Nama Sinaga Purba Sinaga, dan dimana Tanah Tuan Khinalang didepannya ada Tanah Sinaga (itu yang saya tahu), Dia merahasikan Siapa Bapak Dari Sinaga Purba Sinaga Sampai Saat ini, tetapi dia tidak Merahasiakan marga Kami dan tidak merahasiakan kami dari toba, Saya adalah keturunan keenam dari Sinaga Purba Sinaga.
      Identitas itu perlu, agar kita tahu siapa kita, dimana kita dan kemana kita.
      Dan Saya bangga akan Batak.

      Tapi janganlah masalah Batak dan tidak memecah Simalungun, karena kemunduruan Simalangun adalan kegagalan saya juga.
      Tabe.. ma......



    • Rado Purba Sidagambir
      maaf lawei Karles Hasiholan Sinaga : semua kita punya pendapat masing2 tentang suku dan budaya kita..
      aku pribadi menolak dengan keras kalau simalungun masuk rumpun batak dan tarombo toba yang tidak masuk akal menurut ku..


      kalau lawei bangga akan batak, jalankan adat batak..

      jujur, aku gak suka simalungun dicampur aduk sama batak..
      karena aku tahu sejarah dan aku seorang sejarawan simalungun yang siap menyuarakan kembali adat dan budaya ku..



    • Raja Asean Sumbayak
      maaf ya bila membuat anda sedikit agak berselisih paham denganku. bukan masalah berdasarkan literatur, laweiku... literatur sejarah suku bangsa mana yang sampai saat ini sudah dapat dipegang teguh (mendekati kebenaran)??


      "kami hanya tidak ingin digolongkan ke dalam suku batak tanpa alasan yang tidak jelas dan tanpa sesuai dengan kriteria penamaan itu. saya pribadi saja secara hati nurani tidak mau dikatakan manusia yang keras kepala, perompak, suka buat keonaran, bila marah langsung diluapkan, bertindak kurang pemikiran yang matang, tidak sopan santun dalam bertutur, dll yang mengarahkan kepada pemaknaan "batak" itu karena mungkin (mudah2anlah) karakter saya tidak seperti itu...

      mari kita mencoba untuk saling menghargai perbedaan atau persamaan yang ada tanpa memaksakan kehendak... secara pribadi saya respect sama pernyataan bahwa anda adalah bagian dari suku batak, tidaklah saya halanginya karena anda juga bahagian dari keturunan orang toba, dan bila anda pun mengakui bahwa anda adalah simalungun juga dengan berbesar hati kami menerima anda bagian dari keluarga kami juga"

      yang paling disesalkan adalah ketika seseorang memaksakan kehendaknya kepada orang lain tanpa menghargai perbedaan2 yang ada... mari kita laksanakan pepatah di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung" karena perbedaan maupun persamaan yang tercipta pada dasarnya memperindah budaya kita....

      horas banta ganupan....!!!



    • Berlian Saragih
      Sapari, ganup kuli na marhorja i kobun isobut hita do: JAWA. Tapi, dob ni nabotoh ma, dong do sidea ai Banten, Sunda, Madura. Ninuhurta, anggo JAWA, bangsa kuli anjaha na lang maradat ma ai. Sondahanon, ganup keturunan ni sidea ai domma gabe PUJAKESUMA, anjaha gabe Jawa mando age adatni sidea. Hita pe i Sumatra Utara,sobali sidea na dob gabe Muslim paima parroh ni Bulanda domma igoran halak: Batak. Ase, Malayu, Aceh pkn Minang lang isobut sidea : Batak. Ai do ase Natal- Mandailing na dob i-Islam-hon, lang marosuh i-Batak-hon. HKBP pakon GBKP do na gabe soder (patri) ni pem-Batak-an ai. Dob ai ibahen ma use mithos2 pakon TAROMBO na hun sudut logika, sejarah penyebaran ni jolma sonai age ugama lang tarjalo. Halani domma ibukuhon, na sintong ma ai ninuhurni buei halak. Ninuhur ni halak, anggo domma ibukuhon na sintong ma ai. Lang dong na boi manlawan, tarlobih ma halani seng dong modal laho man-lang-hon. Halak Simalungun lang sisombah begu ni ompung, tarbukti, na lang ibotoh hita bei ija do kuburan ni ompungta na matei paima roh zending. Ase Marga ampa tarombo pe seng porlu banta. Dong do marga Damanik, Purba, Saragih na boi manggorani ompungni das hu generasi 8 hu atas? Pitah Saragih Garingging do ra, halani HARAJAON. Sumbayak, contohni, ra do sedo marga ai, tapi jabatan/golongan/kelompok do. Ai ma ase ganup na roh hu Simalungun, atap Koling, Sina, Malayu, pnl. marsipilih margani ma. Munthe na roh hun Ajinembah gabe Saragih na hun Garingging ma. Ase dob manjae Simalungun gabe GKPS, lang ipakei be identitas Batak.



    • Berlian Saragih
      Sanggah marsikolah au i STT Jakarta tahun 1967, dong do hanami 4 halak Simalungun. Dong do na manungkun:"Batak do nasiam, tapi mase lang songon somal ni halak Batak parsahap nasiam?" Balosku:"Simalungun do hanami, tapi sadokah ni on lang itandai halak na legan hanami , ai sidea do na majunan anjaha na parlobei manrantou. Martetangga do hanami i Sumatra Utara. Iarusi hanami do sahap ni sidea, tapi lang iarusi sidea sahapnami. Legan do hanami pakon sidea, age pe buei adat pakon hatanami na dos. Piga2 tahun na salpu domma manjae gerejanami humbani sidea halani iahap hanami lang na dos hanami." Dob ai ma ase iarusi hasoman aha do Simalungun na gabe S ni GKPS ai. Ase, ulang pitah hata,patuduh hita ma na legan do hita humbani side (Batak) ai.



    • Juandaha Raya Purba
      Karles Sinaga adong do i Museum Simalungun tulisan tanganni Tuan Musa Sinaga pasal sejarahni ompungni sidea Raja Tanoh Jawa. Ulang homa pandeinan ham pakon sidea. Ibagas buku ai jelas do isobuthon lang huttoba ompungni sidea. Ase ibotoh ham (sayang lang ope ipublikasihon dokumen ni Tuan Taralamsyah ondi, lang ibere izin ope keluarga) ibani tulisani Taralamsyah isobut do asalni Sinaga salaku marga asli Simalungun, nini hun Girsang do laho hu Urat ampa ipudianni ari mulak use hu Simalungun. Lang masuk akal anggo isobut hun Tatea Bulan (ai seng dong fakta sejarahni na ongga manggoluh Tatea Bulan on--patuduh ham dokumenni/anggo Nagur nani dong do isobut bani tulisan Portugis). Logika sejarah parrohni jolma hun pasisir (Sumatera Timur, selat Malaka salaku pintu gerbang Proto Malay hu Sumatra--on penelitianni pakar sejarah ma on).



    • Neldy Purba
      Mantap SaninaJRP@.sebenarnikan halani Halak ai do ( Toba )/maaf au lang anti etnis) parlobei marsikolah.jdi parlobei mambotoh surat.jdi parlobei homa makkarang-karang buku.sehingga buku karang2an ni sidea aima na ibasa-basa sebagian halak simalungun, janah aima homa nagabe peganagan ni bahat halak das bani sonari on.padahal aikan versi ni halak aido.janah bahat homa halak simalungun mengameni ai.lang masuk akal bakku seorang Marga Hutagalung mangarusi haganup marga2 ni:Simalungun, Toba, karo pakon nalegan.Mustahil Kan? Simalungu pasti Simalungun.



    • Karles Hasiholan Sinaga
      Lawei Juandaha Raya Purba dan Neldy Purba,
      saya kopi dari atas.
      ------------------
      Karles Hasiholan Sinaga Menurut Link Lawei Dori Alam Girsang:
      -------
      Tuan Hojong Hataran pandai membawakan dirinja terhadap seseorang maka ia pun dapat bersahabat karib dengan Radja Urat, terus sebagai orang bersaudara. Walaupun persahabatan Radja Urat dan Tuan Hojong Hataran sudah begitu akrab, tetapi tjita-tjita Tuan Hojong Hataran untuk meneruskan perdjalanannya tak dapat dipengaruhi rapatnja persahabatan mereka itu. Ia tetap bertekad meneruskan perjalanannja.

      karles:
      Urat adalah kampug halaman Sinaga. dan Tuan Hojong Hataran Bersaudara dengan Raja Urat - Marga Sinaga (Ompu Palti Raja) lalu di tabalkanlah dia Marga Sinaga
      4 Februari pukul 15:38 · Suka

      --------------------
      Parpadanan di toba sangatlah kuat, sehingga sering terdengar kata:
      "Lebik baik menikahi ito/Boto dari pada Menikahi Padan"



    • Parlindungan Damanik
      Tambahan dari saya tentang Sinaga , ini Photo Opung Nini Radja Israel Sinaga dari Prapat adalah Ayah dari Opung boru saya Jinim Sophia boru Sinaga dan juga adik kandung dari Raja Ompu Bangbang Setya Gajah / Raja Galumbang Laut Tawar Sinaga Prapat dan anak ketujuh (bungsu) dari Raja Ompu Togadolok Sinaga Sidabariba Parapat.
      Beliau juga bergelar Sintua Radja Israel Sinaga, karena beliau termasuk pemimpin / pelindung / raja Kristen pertama di Prapat di tepian Danau Toba.
      Photo tahun 1890 didapat di KITLV Leiden Belanda ( Radja Israel, christelijke vorst aan het Toba-meer )
      http://kitlv.pictura-dp.nl/all-images/indeling/detail/form/advanced/start/190?q_searchfield=toba+meer



    • Parlindungan Damanik Tambahan tentang Sinaga , Toean Maroeboen Tanoh Djawa ( Controleur van Pematangsiantar (2e v.l.) en Toean Maroeboen Tanoh Djawa (rechts) bij een auto in de Bataklanden )
      http://kitlv.pictura-dp.nl/all-images/indeling/detail/form/advanced/start/6?q_searchfield=Toean+Bataklanden



    • Juandaha Raya Purba
      Lawei KHS, kutipan yang anda kutip dari blog Girsang itu adalah hasil salinan saya dari arsip Tn. Musa Sinaga Dadihoyong Hataran yang masih tersimpan di Museum Simalungun. Anda belum membaca di atasnya, yang mana Tn. Musa Sinaga menulis jelas bahwa leluhurnya bukan berasal dari Sinaga dari Toba. Di halaman sebelumnya dikisahkan bahwa sebelum ke Urat, sebelumya dia lebih dulu tiba di Girsang dan di sana diangkat sanina oleh Tuan Girsang. Lalu mengembara ke Urat dan diterima sebagai dongan tubu oleh Raja Ihutan Urat marga Sinaga Toba. Sang pengembara sendiri adalah berasal dari istana raja Mataram di Jawa. Benda-benda peninggalannya masih ada disimpan keturunannya. Jadi jangan terus disimplekan bahwa bila seorang bermarga Sinaga langsung dihubungkan ke arah gari keturunan Toga Sinaga dari Toba. Ini kan namanya tidak etis dan tidak baik. Anda harus ingat, Simalungun dan Toba itu berbeda dalam memahami marga. Di Simalungun marga itu adalah penamaan identitas kolektif tanpa memperhitungkan apakah mereka satu keturunan leluhur yang sama, karena mereka diikat olah "ahap". Di Toba marga itu berarti menghubungkan seseorang (individu) yang marganya sama ke nenek moyang yang sama yang kiblatnya ke paham mitos Si Raja Batak. Dalam arti memaksa orang untuk menjadi keturunan dari leluhur yang sama dari orang Toba. Ini namanya pemaksaaan dan tidak menghormati orang! Bagi saya ini tindakan yang tidak baik!



    • Karles Hasiholan Sinaga sebenarnya tidak ada pemaksaan dari document diatas, bagian yang mana yang lawei sebut pemaksaan?


    • Juandaha Raya Purba Dari paham Batak Toba (marga Sinaga) yang langsung mengklaim Sinaga di Simalungun menjadi subordinasi mereka! Padahal konsep marga di Toba dan Simalungun itu pada dasarnya ada perbedaan paham seperti saya tulis diatas.


    • Edy M. Damanik Malau
      Berarti,yg saya tangkap disini adlah bhw Sinaga yg di Girsang bukanlah keturunan Si Raja Batak, tetapi mendapatkan marganya (Sinaga) dr Sinaga keturunan Siraja Batak. Berarti ada hubungan bahkan hubungan yg sangat baik.
      Betul tidak ya???


      Di jaman sekarang ini juga tidak jarang terjadi pemberian marga kepada seseorang yg belum/tidak memiliki marga (marga batak) yg diberikan oleh satu marga batak.
      Dan oleh karena itu, apabila ada seseorang, misalnya bermarga Malau, belum tentu dia adalah keturunan Siraja Batak>SilauRaja yg menurunkan Marga Malau. Bisa saja dia adalah Turunan seseorang yg diangkat/diberikan marga (Malau).

      Tetapi yg jelas dia telah memiliki suatu ikatan (semacam hak dan kewajiban), atau mungkin bahkan ikatan moral/emosional dengan marga yg melekat padanya.



    • Juandaha Raya Purba
      Edy Malau@~Berarti,yg saya tangkap disini adlah bhw Sinaga yg di Girsang bukanlah keturunan Si Raja Batak, tetapi mendapatkan marganya (Sinaga) dr Sinaga keturunan Siraja Batak.~
      jrp~sebelum si Muharaja (keturunan Mataram) tiba di Girsang, sudah ada marga Sinaga di sana, yaitu keturunan dari Tuan Girsang Sipangan Bolon~ ini saya dengar langsung dari keturunan Tuan Girsang. Mereka jelas bukan keturunan Si Raja Batak, sebab Si Raja Batak sendiri pada dasarnya tidak jelas apakah pernah ada atau tidak, sebab tidak ada dasar historis yang kuat secara ilmiah! Justru menurut Tuan Girsang Sipangan Bolon, keturunan dari Sinaga Girsang yang pergi ke Urat Samosir dari Urat kembali ke Girsang lalu pergi lagi ke Samosir (Sialapit) dari sana ke Tigaras. Ini diakui oleh Sulaiman Sinaga, anggota DPRD Simalungun sekarang. Dari Girsang ke Jorlang Hataran lalu ke Tanoh Jawa.



    • Karles Hasiholan Sinaga
      Lawei Juandaha Raya Purba : Kalau pun padan malah posisinya lebih kuat, tapi sebenarnya tidak bijak membahas ini, karena ini masalah internal, Jadi apa yang di tulisan Omp. Musa Sinaga diatas tentunya itulah yang benar dan tidak perlu di perdebatkan.

      Mengenai Sinaga Girsang Sipangan bolon saya sama sekali tidak punya referensi saat ini. Bisa juga mereka padan dari Sinaga urat.

      Itulah mungkin alasan mengapa di katakan pengaruh Pandita Raja Ompu. Palti Raja sampai ke Simalungun.

      Dan yang informasi yang saya dapat : Ilmu-ilmu hadatuon di Toba tidak bisa di wariskan pada orang lain atau orang lain berguru ke Toba. melainkan harus pada keturunannya.

      Jadi disinilah puncanya (mungkin) : Kenapa Sinaga Girsang sipangan Bolon dan Sinaga Tanah Jawa harus menjadi keturunan (padan) Sinaga urat barulah boleh berguru (atau Sinaga Toba menurunkan Ilmu "kesaktiannya")

      Cat: belum ada informasi, bahwa Pandita Raja Lontung yaitu Omp. Palti Raja pernah di kalahkan orang lain. Beberapa sumber malah mengagumi kebijakannya, yang lebih di kenal orang ketimbang kesaktiannya.
      Termasuk 2 Sisingamangaraja yang mencobainya.

      Tabe Ma.



    • Edy M. Damanik Malau
      JRP@ Menurut Ham, apakah Tuan Girsang Sipangan Bolon hendak mengatakan bhw justru Sinaga yg di Urat mendapat Marga Sinaganya dr Sinaga yg dr Girsang? (itu yg saya tangkap)


      Bahwa tidak semua Sinaga keturunan SRB, sepertinya sudah jelas, karena Lae Karles jg sbg Marga Sinaga sudah menyatakannya.

      Sattabi.....
      Maaf bagi Marga Sinaga.
      Saya tidak bermaksud mencampuri Urusan Marga Sinaga. Saya hanya ingin lebih memahami persoalan yg ada.
      Dan sy komen hanya berdasarkan pembahasan yg disini.

    • Juandaha Raya Purba
      Kesimpulannya, sebenarnya dari sejarah marga-marga Sumatera Utara ini (saya tidak bilang Batak), ada yang unik dan ini sebenarnya sudah dijelaskan dalam buku-buku tentang Sumatera Timur karangan Tideman, Tichelman dan Batak karangan Joustra dan Voorhoeve dan terakhir Ypes (sayangnya belum diterjemahkan dari bahasa Belanda). Di buku Ypes misalnya yang mengulas tentang marga Batak Toba dan Pakpak Dairi (1935) jelas sekali disebutkan bahwa nenek moyang orang Toba dan Pakpak itu ada yang seketurunan (berasal dari Toba) tetapi ada yang dimargakan (istilah Karles "marpadan"--saya setuju istilah terakhir ini). Contoh kongkritnya, di keluarga besar Purba Sidasuha yang dulu memerintah di Pamatang Purba sebelum petualang dari Tungtung Batu dari Dairi tiba di sana. Parultop-ultop dari Tungtung Batu (ada yang mengatakan dia orang Gayo, ada menyebut dari Simamora dari Tipang Bakkara), setelah marbija dengan Ompung Tuan Simalobong Purba Sidasuha (Tuan Simalobong-Pamatang Purba sekarang), maka Parultop-ultop "mengaku" bahwa marganya Purba dan karena Sidasuha menjemput isteri dari Siantar boru Damanik, maka Purba dari Pakpak ini pun menjemput isteri dari Siantar, itu sebabnya puang bolon di Purba dari bou Damanik raja Siantar, supaya dengan demikian mereka marsanina sapambuatan dan menjadi boru raja Siantar. Betul bahwa saya setuju dengan KHS bahwa dalam proses marga ini ada yang "dimargakan" untuk tujuan tertentu.

No comments:

Post a Comment